Allah adalah zat Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Semua makhluk Dia kasihi, muslim maupun kafir. Tapi Dia hanya menyayangi orang-orang yang beriman, terlebih mereka yang bergelar muttaqin dan sholihin.
Sifat
kasih dan sayang yang Allah miliki Dia berikan juga kepada manusia. Walau, rasa
kasih manusia kalah jauh dengan kasih dan sayang Allah. Bila diibaratkan,
seperti satu tetes air dan air di lautan.
Dengan
kasih sayang yang manusia miliki terciptalah keharmonisan dan kebahagiaan di
antara manusia. Keharmonisan dan kebahagiaan itu bisa diciptakan karena ada
saling menolong di antara mereka.
Kasih
sayang yang dimiliki antara manusia yang
satu dengan lainnya terkadang menipis bahkan hilang. Sehingga yang ada hanyalah
kebencian dan rasa saling curiga. Kalau sudah begini, permusuhan dan
pertumpahan darah bisa tercipta. Atau minimal, tidak ada aktivitas saling
menegur dan menyapa.
Kalau
kasih dan sayang menghilang dalam diri, maka kehancuranlah yang akan menimpa.
Tidak ada bencana kehidupan yang lebih dahsyat dari hilangnya rasa kasih dan
sayang. Tanpa kasih dan sayang, seorang bayi bisa dibunuh hidup-hidup olh
ibunya sendiri, seorang ayah menggorok lehernya, seorang istri menikam dada
suaminya, dan lain-lain.
Maka
dari itulah, sungguh penting rasa kasih dan sayang dalam diri kita. Semoga kita
senantiasa memiliki sifat yang mulia ini. Semoga rasa kasih dan sayang dimiliki
antar sesama terus menguat dan meninggi. Amiin.
Surabaya,
3 Januari 2016






0 komentar:
Posting Komentar